Polisakarida

Info Populer 2022

Polisakarida

Polisakarida
Polisakarida

Polisakarida – Setelah sebelumnya ContohSoal.co.id telah membahas materi tentang Asam Sitrat Maka diperetemuan kali ini ContohSoal.co.id akan mengambarkan materi wacana polisakarida secara jelas, singkat dan padat, mulai dari penegrtian, fungsi, pola makanan dan perbedaannya. Nah semoga teman semua sanggup lebih memahami mengenai klarifikasi materi kali ini, maka simak hingga habis ulasan berikut ini.


Apa itu Polisakarida


id akan mengambarkan materi wacana polisakarida secara terang Polisakarida


Apa yang dimaksud dengan polisakarida? yaitu merupakan sebuah karbohidrat kompleks yang terdiri dari unit monosakarida berulang yang disatukan oleh adanya sebuah korelasi glukosidik.


Molekul polisakarida dengan mempunyai sejumlah molekul gula yang terikat bersama hingga sanggup membentuk suatu molekul yang lebih besar. Sebutan lain untuk ini yakni Glikan.


Adapun definisi dari Polisakarida sendiri yaitu merupakan sebuah polimer molekul monosakarida yang sanggup berantai lurus atau bercabang dan sanggup dihidrolisis dengan enzim yang spesifik kerjanya.


Dari hidrolisisdapat menghasilkan oligosakarida dan sanggup digunakan untuk memilih struktur molekul polisakarida.

Kemudian dengan memakai satuan monosakaridanya gula pentosa (C5H10O5) maka polisakarida tersebut dikelompokkan sebagai pentosan (C5H8O4)x.


Adapun kalau satuan monosakaridanya yaitu merupakan sebuah zat gula heksosa (C6H12O6) maka polisakarida tersebut sanggup dikelompokkan sebagai heksosan (C6H10O5)x.

Rumus Umum


Secara alami bentuk sakarida bersifat karbohidrat sederhana yang disebut dengan monosakrida dan rumusnya (CH2O)n dimana n yaitu merupakan pewrhitungan tiga atau lebih.


Contoh monosakrida yakni glukosa, fruktosa, dan galaktosa. Sedangkan polisakarida mempunyai rumus yakni Cx(H2O)y dimana x biasanya antara 200 dan 2500.


Mengingat bahwa unit berulang dalam rantai polimer sebagian besar yaitu monosakrida enam karbon, rumus umum polisakarida juga sanggup dipresentasikan sebagai (C6H10O5)n dimana 40<n<3000.


Jenis-jenis Polisakarida


Dibawah ini terdapat beberapa polisakarida yang sangat penting di antaranya yakni amilum, glikogen, dekstrin, selulosa, dan heparin.


Amilum


Pada Amilum terdapat banyak di alam sebagai pati pada umbi, daun, dan biji-bijian. Adapunterbentuknya Amilum yakni dari hasil fotosintesis pada flora berklorofil.


Amilum tersusun oleh 20-28% amilosa (polisakarida berantai lurus) dan sisanya (amilopektin (polisakarida berantai cabang). Amilum bila direaksikan dengan Yodium menawarkan warna biru tua. Hasil hidrolisis amilum mula-mula dekstrin, kemudian maltosa, dan hasilnya glukosa.


Glikogen


Kemudian pada Glikogen yakni didalam badan kita dan terletak pada hati (berfungsi sebagai daerah pembentukan gliokogen dari glukosa), terdapat juga dalam otot sebagai sumber energi cadangan.


Glikogen di alam terdapat pada kerang, alga, dan rumput laut. Glikogen dengan yodium menghasilkan warna coklat merah dan kalau dihidrolisis menghasilkan glukosa.


Apabila kadar glukosa dalam darah bertambah, sebagian glukosa diubah menjadi glikogen dengan tunjangan insulin, sehingga kadar glukosa dalam darah normal kembali.


Apabila kadar glukosa dalam darah menurun, glikogen dalam hati diuraikan kembali menjadi glukosa oleh adrenalin.


Selulosa


Pada selulosa hanya terdapat didalam flora sebagai materi pembentuk dinding sel. Manusia tidak sanggup mencerna selulosa ini, alasannya di dalam badan tidak terdapat enzim yang sanggup menguraikannya. Kapas dan kertas hampir seluruhnya terdiri dari selulosa , kayu mengandung 50% selulosa .


Selulosa terdapat sebagai serat-serat tumbuhan, sayuran, dan buah-buahan yang mempunyai kegunaan untuk memperlancar pencernaan (jumlahnya dihentikan terlalu banyak).


Adanya serat-serat dalam susukan pencernaan, gerak peristaltik ditingkatkan dan dengan demikian memperlancar proses pencernaan dan sanggup mencegah konstifasi.


Heparin


Apa itu Heparin? yaitu merupakan sebuah polisakarida yang mempunyai kegunaan sebagai anti beku darah (anti koagulan) dan bekerja menghalangi protrombin menjadi trombin, yang selanjutnya bertindak sebagai katalisator pembentukan gumpalan.


Contohnya yakni pada pati dan glikogen, yang sanggup disebut sebagai polisakarida penyimpanan, sedangkan selulosa dan kitin dikatakan sebagai polisakarida struktural.


selulosa : Ini yaitu merupakan sebuah karbohidrat sangat berlimpah yang telah ditemukan di alam. Yang terdiri dari unit glukosa, disatukan oleh beta-linkage.


Hewan dan insan tidak sanggup mencerna selulosa ini , dalam hal ini disebabkan oleh mereka tidak mempunyai enzim untuk memutus korelasi beta. Kertas, mikroorganisme kapas dan kayu yakni jenis selulosa.


Perbedaan MonokSakarid dan Polisakarida


Tabel Perbedaan Antara Monosakarida dan Polisakarida













































PerbedaanMonosakaridaPolisakarida
UkuranMonosakarida yakni merupakan sebuah senyawa karbohidrat berukuran kecil.Polisakarida yaitu merupakan sebuah senyawa karbohidrat berukuran besar.
Rumus molekulCn (H2O) n, di mana n yakni merupakan angka terkecil yang bervariasi dari 2-10.Cx (H2O) y, di mana x biasanya angka besar antara 200-2500.
HidrolisisMonosakarida tidak sanggup dihidrolisis lebih lanjut.Polissakarida tidak sanggup dihidrolisis lebih lanjut lantaran mengandung 2 unit monosakarida atau lebih, yang sanggup dipecah lebih lanjut.
KarakteristikTidak berwarna, rasanya manis, penampilannya menyerupai kristal.Tidak ada rasa manis.
KelarutanLarut dalam air, tetapi tidak larut dalam pelarut non polar.Polisakarida tidak larut dalam air.
PenyusunMereka yakni unit karbohidrat paling sederhana, terdiri dari ikatan antara karbon, hidrogen dan oksigen.Polisakarida terdiri dari banyak (beberapa ratus) unit monosakarida.
PeranMonosakarida yakni merupakan sebuah sumber energi utama, yang menyediakan sekitar 4 kalori (kilo kalori) per gram.Polisakarida yakni sebuah komponen struktural dinding sel dan bertindak sebagai cadangan energi.

Dibawah ini terdapat beberapa perbedaan antara monosakarida dan poliisakarida:



  • Monosakarida yaitu merupakan sebuah senyawa karbohidrat yang berukuran kecil yang terdiri dari unit sederhana karbon, hidrogen, dan oksigen; Sedangkan Poliisakarida yaitu merupakan sebuah senyawa karbohidrat dengan berukuran besar yang terdiri dari banyak unit monosakarida yang dihubungkan oleh ikatan glikosidik.

  • Adapun Rumus molekul dari monosakarida yakni (CH2O) n, Yang mana n yaitu merupakan sebuah bilangan yang sangat kecil dan bervariasi mulai dari 2-10 ,sedangkan Poliisakarida sendiri mempunyai sebuah Cx (H2O) y, yang mana x yaitu merupakan sebuah bilangan yang  besar antara 200-2500

  • Hal yang perlu diketahui bahwa Monosakarida tidak sanggup dihidrolisis lebih lanjut disebabkan oleh dihadirkan dalam bentuk yang paling sederhana, sementara Poliisakarida sendiri alasannya ia mengandung 2 atau lebih unit monosakarida, yang selanjutnya sanggup dihidrolisis menjadi oligosakarida, atau monosakarida.

  • Pada Monosakarida tidak berwarna, mempunyai rasa yang anggun dan penampilannya menyerupai kristal, namun rasa anggun yang dimilikinya ,tidak ada dalam poliisakarida, walaupun mereka dibentuk dari banyak sekali unit monosakarida, hal ini disebabkan oleh mereka yaitu merupakan homopolisakarida atau heteropolisakarida.

  • Monosakarida larut dalam air, tetapi tidak larut dalam pelarut nonpolar; sedangkan polisakarida tidak larut dalam air

  • Terdiri dari unit karbohidrat paling sederhana, yakni karbon, hidrogen, dan oksigen; Poliisakarida terdiri dari banyak (beberapa ribu) unit monosakarida.


 


 


 


Demikianlah ateri pembahasan wacana polisakarida kali ini, semoga artikel kali ini sanggup bermanfaat bagi teman semua.


artikel Lainnya :




Advertisement

Iklan Sidebar